1. Sebagai Anti-alergi
Menurut Dr. Matthew Brennecke, seorang
dokter naturopati di Fort Collins, Colorado menyatakan bahwa madu
merupakan vaksin alami yang dapat memicu respon immune yang dapat
menghasilkan antibodi untuk menangkal terjadinya alergi dalam tubuh.
Selain itu, efek anti-inflamasi yang terdapat dalam madu juga memiliki
kemampuan untuk menenangkan batuk serta dapat mengurangi gejala alergi
musiman.
2. Sebagai Sumber Energi
Dalam setiap sendok madu terdapat sekitar
17 gram karbohidrat yang nantinya akan diproses menjadi fruktosa serta
glukosa yang langsung dapat diserap oleh darah untuk dapat memberikan
dorongan energi dengan cepat. Kenaikan gula darah bertindak sebagai
sumber energi jangka pendek untuk menghasilkan daya tahan lebih lama.
3. Meningkatkan Memori
Kandungan antioksidan yang terdapat dalam
madu dapat membantu mencegah kerusakan sel dalam otak. Sebuah studi
yang dilakukan pada tahun 2011 menyatakan bahwa dengan mengkonsumsi
sesendok madu setiap hari dapat meningkatkan memori pada wanita yang
memasuki masa menopause serta dapat memberikan terapi alternatif untuk
penurunan intelektual yang berhubungan dengan hormon. Selain itu,
manfaat madu juga dapat membantu penyerapan kalsium yang sangat
diperlukan organ otak.
4. Penekan Gangguan Batuk
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam
jurnal pediatrick pada tahun 2012 menyatakan bahwa madu dapat dijadikan
obat alternative untuk mengatasi gangguan pilek dan batuk. Cairan kental
serta rasa manuis dalam madu dapat melindungi tenggorokan dari serangan
batuk yaitu dengan memicu ujung saraf . Madu juga dapat digunakan untuk
mengobati infeksi saluran pernapasan bagian atas.
5. Mengatasi Gangguan Tidur
Manfaat lebah juga terdapat dalam madu
memiliki sifat yang mirip dengan gula, yaitu dapat menyebabkan kenaikan
insulin dan melepaskan serotonin untuk meningkatkan suasana hati dan
kebahagiaan. Madu mengandung asam amino, termasuk tryptophan yang
kemudian diubah menjadi serotonin dan kemudian ke melatonin.
Menurut Rene Ficek, ahli diet serta ahli
gizi ahli gizi di Seattle Sutton Makan Sehat di Chicago, Illinois
menyatakan bahwa tubuh mengubah serotonin ke melatonin, senyawa kimia
yang dapat mengatur kualitas tidur.
6. Menghilangkan Ketombe
Menurut sebuah study yang diterbitkan
European Journal of Medical Research pada tahun 2001 menyatakan bahwa
menerapkan madu yang telah diencerkan dengan air hangat pada daerah
kulit kepala, dapat membantu mengatasi rasa gatal yang terjadi akibat
timbulnya ketombe serta kerontokan pada rambut. Sifat antibakteri dan
antijamur yang terdapat dalam madu juga dapat mengatasi gangguan
dermatitis seboroik. Sifat anti-inflamasi dalam madu dapat mengatasi
kemerahan dan rasa gatal-gatal pada kulit kepala.
7. Menyembuhkan luka bakar
Sifat antibiotik alami yang terdapat
dalam madu mampu dalam berbagai macam pengobatan baik internal maupun
eksternal. Madu dapat digunakan sebagai pengobatan konvensional untuk
luka dan luka bakar sebagai desinfektan luka. Menurut Dr Diane Radford,
seorang ahli onkologi bedah payudara di St Louis, Mo, mengatakan bahwa
madu memiliki sifat antibakteri untuk penyembuhan luka.
seumber:'http://manfaat.co.id/manfaat-lebah-bagi-manusia'
Tidak ada komentar:
Posting Komentar